Polsek Candipuro Lakukan Pengecekan Badan Jalan Alami Keretakan dan Penurunan Tanah

    Polsek Candipuro Lakukan Pengecekan Badan Jalan Alami Keretakan dan Penurunan Tanah

    LUMAJANG - Anggota Polsek Candipuro memantau badan jalan mengalami keretakan serta penurunan tanah di Dusun Kamar Kajang, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Rabu (19/10/2022).

    Selain itu, juga melakukan wilayah rawan bencana bencana tanah longsor di Piket Nol.

    "Hari ini kami bersama anggota melakukan pengecekan dan pemantuan badan jalan mengalami keretakan serta penurunan tanah, " Kata Kapolsek Candipuro AKP Sajito.

    Dari hasil pengecekan dan pemantuan bersama anggota sudah dilakukan perbaikan yakni di tambal dengan cor semen.

    "Alhamdullah sudah diperbaiki dinas terkait dengan cara ditambal dengan cor semen, " ujarnya.

    Menurut Sajito badan jalan mengalami keretakan serta penurunan tanah akibat tingginya curah hujan.

    "Jalan retan, kemudian tanah mengalami penurunan kurang lebih 30 cm. kejadian tersebut terjadi Selasa pagi kemarin, saat ini diberikan garis policeline, " tuturnya.

    Kapolsek menghimbau bagi kendaraan roda dua yang ingin melintas jembatan gantung gladak perak dan piket untuk tetap waspada, berhati-hati karena curah hujan masih tinggi jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak dinginkan.

    "Kami himbau kepada pengguna jalan khususnya roda dua tetap waspada, hati-hati karena masih berpotensi untuk wilayah Piket Nol di atas Gladak Perak sering terjadi longsoran dari atas tebing maupun pohon tumbang, " pungkasnya. (*)

    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW, Polres...

    Artikel Berikutnya

    Ketua PCNU Lumajang Berikan Ucapan Selamat...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Polda Jatim Berhasil Ungkap 28 Kasus TPPO, 41 Tersangaka Diamankan

    Ikuti Kami